Asian Agri membagikan dana sebesar Rp 2,626,393,806 kepada perwakilan 6 (enam) asosiasi KUD yang menaungi sekitar 30,000 petani plasma di Provinsi Riau dan Jambi yang telah memperoleh sertifikasi berkelanjutan di bidang kelapa sawit (Sustainable Palm Oil Certification).
“Dana tersebut merupakan insentif dari penjualan minyak sawit berkelanjutan yang diserap oleh pasar internasional selama tahun penjualan 2015,” jelas Direktur Asian Agri, Freddy Widjaya.
Lebih lanjut, menurut Freddy, kemitraan yang dilakukan ini adalah bentuk konsisten dalam mendampingi petani untuk memperoleh hasil yang optimal dan berkelanjutan sehingga memperoleh kepastian akses dan pasar ekspor. Artinya pembagian premi (premium sharing) ini merupakan komitmen perusahaan untuk terus mendukung industri sawit Indonesia yang berkelanjutan.