Tanjung Jabung Barat, 18 Oktober 2024 – Dalam rangka mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya, PT Dasa Anugrah Sejati – Kebun Taman Raja (PT DAS-KTR), anak perusahaan Asian Agri, menyerahkan bantuan pendidikan dan ekonomi kepada masyarakat Desa Kampung Baru, Kecamatan Batang Asam, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jami pada tanggal 18 Oktober 2024 di kantor desa.
Dalam sambutannya, Group Manager PT DAS, Johannes Halomoan, mengatakan “Program (pemberian bantuan pendidikan dan ekonomi) ini setiap tahunnya berjalan, pada hari ini kita serahkan untuk Desa Kampung Baru. Program AA2030 adalah implementasi dari SDGs di mana komitmen Asian Agri sampai tahun 2030 tetap menyalurkan bantuan dan kami benar-benar mengharapkan agar bantuan ini tepat sasaran, kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh pengurus pengelola, baik guru dan pihak-pihak terkait atas kerjasama untuk memajukan desa kita ini. Bagi anak-anak dan pelaku usaha yang mendapatkan bantuan harus bersyukur dan memanfaatkan sebaik-baiknya.”
Pada kesempatan kali ini, sebanyak 12 paket bantuan pendidikan melalui program Bag-To-School sudah disalurkan dengan rincian 6 paket untuk siswa Sekolah Dasar (SDN 166/V Kampung Baru), 3 paket untuk siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP 03 Tungkal Ulu), dan 3 paket untuk siswa Sekolah Menengah Atas (SMKN 09 Tanjung Jabung Barat). Asian Agri memberikan dukungan nyata bagi pendidikan anak-anak dengan menyerahkan paket lengkap yang berisi tas sekolah berkualitas, perlengkapan alat tulis, dan buku-buku penunjang pembelajaran.
Selain pemberian paket bantuan pendidikan melalui program Bag-To-School, Asian Agri juga memberikan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang terlebih dahulu melakukan sosialisasi bagaimana menemukan komoditas yang cocok dengan pasar sesuai potensi desa, dan pengetahuan mengenai strategi bisnis kepada Desa Kampung Baru, perusahaan memberikan batuan berupa ternak kambing sebanyak 6 ekor dan material pengadaan kandangnya agar dapat terorganisir dalam pengelolaan pakannya.
“Kami sangat senang dan mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh PT DAS selama ini, di mana rasa kepedulian perusahaan selama ini sangat baik. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa tetap terus dilakukan di tahun-tahun mendatang. Saya atas nama Kepala Desa Kampung Baru Mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, semoga bantuan perlengkapan sekolah ini bisa menambah semangat bagi anak-anak kami untuk bersekolah. Terima kasih PT DAS, Terima Kasih Asian Agri,” tutup Kepala Desa Kampung Baru, Hermansyah.
Asian Agri 2030 memiliki empat pilar penopang, salah satunya Pilar kedua, yakni, “Pertumbuhan Iklusif”, Asian Agri ingin mendorong partisipasi kuat untuk mencapai kualitas hidup terbaik dengan membantu perbaikan dan peningkatan dalam sektor ekonomi dan pendidikan.
Pemberian paket bantuan pendidikan dan ekonomi alternatif ini merupakan salah satu target Asian Agri 2030 yang termaktub di dalam pilar kedua, dengan target untuk membantu menggembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan juga menyediakan perlengkapan sekolah untuk siswa melalui program Bag-To-School hingga 2030.
Tentang Asian Agri
Asian Agri merupakan salah satu perusahaan swasta nasional terkemuka di Indonesia yang memproduksi minyak sawit mentah (CPO) sejak tahun 1979. Hingga kini Asian Agri mengelola 100.000 hektar kebun kelapa sawit dan mempekerjakan lebih dari 20.000 orang.
Sebagai perintis program Pemerintah Indonesia Perkebunan Inti Rakyat Transmigrasi (PIR-Trans), Asian Agri telah bermitra dengan 30.000 petani plasma di Riau dan Jambi yang mengelola 60.000 hektar kebun kelapa sawit, serta membina kemitraan dengan petani swadaya untuk membawa dampak positif terhadap kesejahteraan dan peningkatan ekonomi petani.
Dengan menerapkan kebijakan tanpa bakar dan praktik pengelolaan kebun secara berkelanjutan, Asian Agri membantu petani mitra untuk meningkatkan produktivitas, hasil panen, kemamputelusuran rantai pasok, sekaligus mendukung mereka memperoleh sertifikasi. Pabrik Asian Agri menerapkan teknologi terbaik memanfaatkan energi hijau yang dihasilkan secara mandiri, dalam rangka meminimalisasi emisi gas rumah kaca.
Seluruh unit bisnis dalam naungan Asian Agri telah memperoleh sertifikat ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil). Saat ini perkebunan inti Asian Agri di Provinsi Sumatera Utara, Riau & Jambi serta perkebunan petani plasma di Provinsi Riau & Jambi telah 100% bersertifikat RSPO (Roundtable on Sustainable Palm Oil). Pada saat yang sama, ISCC (International Sustainability & Carbon Certification) telah dicapai oleh seluruh kebun baik yang dimiliki oleh Asian Agri maupun petani binaannya.
Keberhasilan Asian Agri menjadi salah satu perusahaan produsen CPO terkemuka telah diakui secara internasional dengan sertifikasi ISO 14001 untuk semua operasinya. Learning Institute di Pelalawan, Riau, serta pusat pembibitan di Kampar, Riau, juga telah bersertifikat ISO 9001. Selain itu, pusat penelitian dan pengembangan Asian Agri di Tebing Tinggi juga telah memperoleh sertifikasi oleh International Plant-Analytical Exchange di lab WEPAL di Wageningen University di Belanda, untuk standar yang tinggi.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:
Lidya Veronica, Media Relation Asian Agri
E-mail : lidya_veronica@asianagri.com