MedanBisnis – Medan. Asian Agri akan terus meningkatkan pembinaan melalui pola kemitraan guna meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi kebun kelapa sawit yang dikelola para petani swadaya.
“Hingga 2020 kita targetkan luasan kebun kemitraan dengan petani sawit swadaya mencapai 60 ribu hektare,” kata Koordinator Kemitraan Asian Agri H Rafmen di depan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Kamis (12/5).
Hadir saat itu, Direktur Asian Agri Freddy Widjaya, Deputy Head Research & Development (R&D) Centre Johannes Samosir Phd, Head Communication Maria Sidabutar, Manager Media Eli Mahesa, dan Humas Lidia Veronika.
Dijelaskan Rafmen, sejak 2011 pola kemitraan dengan petani swadaya mulai dikembangkan, dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan. Jika di 2012 hanya seluas 2.791 hektare, di 2013 meningkat menjadi 6.045 hektare.
Kemudian di 2014 seluas 11.242 hektare, dan di 2015 meningkat lagi menjadi 18.600 hektare. “Khusus di 2016 ini kita targetkan lahan kebun petani swadaya yang dibina Asian Agri seluas 20 ribu hektare. Selanjutnya di 2017 seluas 30 ribu hektare, 2018 seluas 40 ribu hektare, 2019 seluas 50 ribu hektare dan 2020 seluas 60 ribu hektare,” urai Rafmen.
