Asian Agri berpartisipasi dalam peresmian Perkebunan Nusantara Corporate University di Yogyakarta pada 5 Maret 2020. Universitas baru ini menawarkan program studi di bidang pertanian dan bertujuan untuk mendidik generasi baru di bidang pertanian di Indonesia.
Ferry D. Sinaga, Regional Head Asian Agri Sumatera Utara yang hadir sebagai pembicara dalam kegiatan tersebut menyampaikan materi tentang transformasi budaya perkebunan. Sesi seminar yang bertema “Learning to Win the Future” tersebut dihadiri oleh lebih dari 200 akademisi dari berbagai lembaga pendidikan.
Kegiatan ini bertujuan untuk menjelaskan mengenai komitmen Asian Agri untuk mengelola perkebunan kelapa sawit berkelanjutan dengan menggunakan teknologi digital terbaru yang memungkinkan para pekebun untuk terhubung dengan perkembangan dunia secara akurat.
Ferry menjelaskan bahwa budaya para pekebun kelapa sawit telah berubah dengan banyaknya pekerjaan yang bersifat manual telah dikonversi menjadi pekerjaan secara komputerisasi dalam dekade terakhir.
Ferry menjelaskan bahwa industri minyak kelapa sawit adalah salah satu industri unggulan di Indonesia yang memasok minyak sawit mentah (CPO) dan produk turunannya tidak hanya ke pasar domestik tapi juga ke pasar internasional, oleh karena itu sangat penting memanfaatkan kemajuan teknologi untuk memberikan informasi yang lebih transparan untuk mencapai target.
“Di Asian Agri, kami memberikan peluang bagi para generasi milenial untuk mengembangkan potensi mereka dengan menjadi pekebun yang terampil dan siap bekerja di perkebunan moderen,” tambah Ferry.
Asian Agri mengimplementasikan perbaikan berkelanjutan (Continuous Improvement) dalam proses, layanan maupun serta produknya secara berkelanjutan agar lebih efektif dan efisien.
“Kami percaya bahwa kombinasi antara sumber daya manusia moderen dan teknologi akan menjadi keunggulan kompetitif dalam industri kelapa sawit yang mengarah pada kesuksesan pasar,” kata Ferry.